Sunday, November 30, 2014

Aargh... Cowok PHP

"Lagi deket sama satu cowok, tapi dia kayak enggak serius mau ngajak pacaran, nih. Aku harus gimana?"

Cowok PHP (Pemberi Harapan Palsu) memang bikin galau banget. Tapi, tenang... ada beberapa langkah yang bisa kita ikuti untuk mengobati rasa penasaran dan galau. Enggak mau, kan, status kita sama si dia jadi PHP alias Pernah Hampir Pacaran? Duh!

Pastikan Dulu

Biasanya, cowok PHP itu enggak mau serius karena berbagai hal. Ini dia beberapa tanda-tanda cowok PHP : tiba-tiba menghilang dan tiba-tiba muncul lagi, tiba-tiba membatalkan janji, enggak terlalu terbuka soal dirinya seperti mengenalkan kita ke teman-teman, dan perubahan sikap yang bisa mendadak baik banget kalau ada perlunya.

Cek Karakter

Setelah merasa beberapa tanda itu kita rasakan, coba pastikan lagi. Enggak ada salahnya buat memastikan lagi ke pihak ketiga, misal teman-temannya atau, mungkin kalau kita bisa menjangkau, cewek-cewek yang pernah digebetnya. Tanya soal karakter si gebetan kita ini. Jangan sampai kita salah paham dan salah tangkap. Siapa tahu dia sebenarnya baik dan tulus sama kita.

Kasih Kode

Eits... ini bukan berarti kita yang nembak si dia, ya. Kita memberi kode tentang hubungan kita. Apalagi kalau sudah lama banget dekat dengannya. Sudah punya nama panggilan sayang sendiri juga. Hmm, coba lontarkan pertanyaan seperti, "Sebenarnya, aku di mata kamu seperti apa, sih?"

Tetap Bertahan

Ternyata ada alasan tertentu di balik ketidakjelasan hubungan kita. Si dia lagi pengen fokus sama aktivitas sekolah atau hal-hal yang masih bisa kita maklumi. Jadi, enggak ada salahnya buat bertahan.

It's Time to Move On

Tapi kalau jawaban dari si dia seperti, "Status itu enggak penting, yang penting kita sama-sama sayang," dan bagi kita itu masih bikin galau, mending enggak perlu berharap banyak. Kalau dia beneran sayang dan serius sama kita, dia pasti akan memperjelas status kita.























PDKT Sama Cowok Enggak Peka

"Gimana sih caranya ngedeketin cowok yang enggak peka sama sekali?"

Cowok enggak peka memang bikin gemes. Kita udah berusaha sekuat tenaga, tapi teteeep aja dia diam dan cuek sama kita. Eits, jangan patah semangat, girls. Dengan cara yang tepat, kita bisa kok bikin cowok enggak peka jadi sadar sama kehadiran kita dan tertarik sama kita.


Pastikan Perasaannya

Cari tahu alasan dia enggak peka karena cuek atau enggak tertarik sama kita. Jika memang cuek, kita bisa lanjut PDKT. Tapi kalau dia enggak tertarik, enggak ada salahnya berhenti PDKT dan mencari gebetan lain.

Take First Move

Jika suka sama cowok yang enggak peka, kita harus berani mengambil langkah pertama. Beranikan diri menyapa dan mengajaknya mengobrol jika ada kesempatan. Pokoknya, tinggalkan kesan positif di dirinya dan pastikan dia mengenal kita.

Masuk ke Lingkungannya

PDKT akan lebih mudah jika kita berada di lingkungan yang sama. Karena itu, kita bisa masuk ke lingkungan pertemanan yang sama dengannya, seperti mengenal teman-temannya atau gabung di ekskul yang sama.

Percaya Diri

Lemparkan jokes andalan setiap kali berada di dekatnya. Dengan membuatnya tertawa, pasti dia akan sadar dengan kehadiran kita. Yang penting adalah sampaikan dengan penuh percaya diri. Jangan lupa jaga eye contact juga.

Berhenti Main Kode

Cowok tipe ini enggak akan mempan dengan kode-kode yang kita berikan. Dia akan lebih cepat sadar jika kita bersikap terus terang. Daripada bilang "Duh, bahan ujian Fisika besok susah banget, nih", lebih baik ajak langsung untuk belajar bareng. Jadi, kitra dapat tambahan waktu untuk PDKT, deh. Enggak usah khawatir, soalnya cowok suka kagum, lho, sama cewek yang berani mengajak duluan. Selain itu, jika kita sering mengajaknya duluan, cowok bisa sadar kalau kita suka sama dia.












Bingung Sama Sikap Cowok

Okay, this month I'll talk about love, love, and love. So check it out!




"Teman cowok aku sering godain aku dan manggil dengan panggilan sayang, tapi jadiannya sama cewek lain, Setelah jadian, dia tetep kayak gitu. Sebenernya dia suka enggak sama aku?"

Sikap cowok memang suka bikin bingung. Apalagi jika dia memberi kode kalau suka sama kita, Eh ternyata, dia malah jadian sama cewek lain di saat kita sudah berharap banyak. Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk mencari tahu apa, sih, maksud dia yang sebenernya.


Lihat Keadaan

Sebelum berharap terlalu banyak, lihat sikap dia ke cewek lain. Apa ada cewek lain yang dipanggil dengan panggilan sayang seperti yang dia lakukan ke kita? Mungkin saja memang sifatnya yang suka akrab dengan cewek-cewek.

Tanya Langsung

Jika hanya kepada kita dia bersikap seperti itu, sebaiknya bertanya langsung kepadanya. Apa, sih, alasan dia memanggil kita dengan panggilan sayang? Jika dia menjawab sambil bercanda, jangan ditanggapi dengan serius. Lagipula, sekarang dia sudah punya pacar, jadi kita enggak perlu terlalu berharap, deh.

Perhatikan Sikap Kita

Mungkin saja dulu dia memang suka sama kita, tapiii sikap kita yang terlalu cuek membuat dia memilih untuk mundur. Atau mungkin ada sikap atau perkataan kita yang tidak kita sadari membuat dia mengambil kesimpulan kalau kita enggak suka sama dia. Jadi, dia pun batal PDKT lebih lanjut, deh.

Ingatkan Dengan Tegas

Setelah dia jadian dengan cewek lain tapi masih memanggil kita dengan panggilan sayang, tentunya membuat kita merasa risih. Selain itu, pacarnya mungkin akan cemburu dan enggak suka dengan kita. Daripada kehidupan kita di sekolah jadi enggak tenang, lebih baik ingatkan dengan tegas kalau kita enggak mau mendengar panggilan itu lagi. Menjaga jarak untuk sementara waktu juga bisa dilakukan, agar tahu kalau kita serius.

POPCORN!!!

Hey ya! I'm back with my popcorn! lol



I'm selling popcorn with 5 flavors;

  1. Caramel
  2. Butter
  3. Keju
  4. Jagung Bakar
  5. Balado

Price; 100g/12000 

Trust me, it's good!



Sunday, November 9, 2014

Sunday Service November, 9th 2014 - God's Normal (Part 3)

Okay, today is our last part about God's Normal.
Today's preacher was Joe Sentoso!

It is not easy to love somebody who is not perfect tapi Tuhan bisa menerima dan mengampuni kita eventho' kita udah melakukan dosa berulang-ulang kali. How can I know apa yang Tuhan mau buat kita?

Kita hidup dan lahir dari keluarga yang berbeda. Mungkin apa yang normal for my family, ga normal buat keluarga kalian. Keluarga saya mungkin berbeda dengan keluarga kalian.

Matius 22:36-39
Perintah yang paling penting dan utama di dalam hukum agama
"Cintailah Tuhan Allah mu dengan sepenuh hati mu dan segenap jiwa mu dan seluruh akal mu"
"To love your God with all your heart, with all your mind and with all your soul"

"Cintailah sesama mu seperti engkau mencintai dirimu sendiri"

If you love God, you'll love yourself and you must love your neighbor. Maybe some people think that cheating is okay, why? Karena kalian berada di lingkungan yang berpikir bahwa cheating is okay.

Kita mencontek, kita ga bakal tau apakah kita menyakiti Tuhan apa engga, tapi kita tetap saja melakukan hal tersebut. Ya kecuali kalau kalian dalam satu kelas think that cheating is okay, than is okay for you and your friends, but kalo dalam satu kelas think that cheating is not fair, than cheating is not fair. Apakah kalian juga mau dicontek? Tentu tidak.

Another example, kalo pacaran, mungkin kalian think that pacaran sama 2 orang sekaligus okay, tapi apakah kalian tahu bahwa hal tersebut secara tak langsung akan menyakiti mereka? Tentu saja akan menyakiti hati Tuhan juga. Apakah kalo pacar kalian itu juga punya pacar lain dan kalian akan menerimanya? Kalau tidak, janganlah juga kalian melakukan itu.

Kalo kita berbohong, dan teman kita tahu hal tersebut? Will they like it? Of course no, then don't do that.

How can I know what's normal for God? 

Ask Him. 

Apakah saya lakuin hal ini akan nyakitin Tuhan? Apakah hal ini akan nyakitin temen saya atau diri saya?

Kalian bisa nanya atau cerita ke temen-temen kalian atau ke kakak mentor mungkin di gereja kalian atau guru, tentang keluarga, misalnya "saya terlahir di keluarga seperti ini, keluarga yg tidak harmonis dan bagi saya, jika papa atau mama saya berantem atau memukul saya itu sudah biasa, bagaimana pendapatmu? Apakah hal tersebut normal buat kalian?"

That's why for my church a.k.a. JPCC, small group is really important, to share about our life or our problem.

Join us in JPCC Youth and be our family! Let's grow up together!

Sunday, November 2, 2014

Sunday Service November, 2nd 2014 - God's Normal (Part 2)

Hi Guys! Now, we'll talk about God's Normal part 2!
Okay, today's preacher was Kenny Goh, one of our beloved and single Youth Pastor! \m/


                                "What is normal for us may not be normal for God"

The example;
If we had a bad score or we did something wrong, what's normal for us is that our parents will angry or scold us. But, if our parents just give us an advice or they're not angry to us, then we'll think that's weird. They suppose to be angry or scold us, but they don't do that.

Another example;
God's response if we did something wrong or God's response to our sin, is God forgives us.

But people nowadays will scold or they will alienate us. 

Yang normal buat kita, belum tentu normal buat Tuhan.
If you say "YES" to living a-God-Normal-life.. Be ready!!! It will never be easy, but let's do it together!!!
"I'm so blessed to invest my time at jpccyouth.. This is my home.."
So join with us!